Cara Alami Sembuhkan Batuk Pilek Anak

Anak kecil sangat rentan tertular penyakit akibat kuman. Hal sederhana bagi mereka dalam berbagi mainan bisa membuat kuman menyebar. Tidak mungkin bila kita menghentikan kegiatan bermain mereka. Bermain adalah kegiatan yang sangat baik untuk tumbuh kembang mereka. Untuk itu meminimalkan penyebaran kuman dan menjaga sistem kekebalan tubuh yang sehat adalah cara terbaik untuk menghindarkan penyakit menghampiri anak-anak kita. 

Mencuci tangan setelah dari toilet, sebelum makan dan ketika tiba di rumah setelah bepergian dari luar menjadi keharusan sebagai pencegahan penyebaran dan masuknya kuman ke tubuh kita. Menggunakan pembersih tangan alami juga sangatlah membantu.

Jika anak terkena batuk pilek pastinya mereka akan merasakan hari-hari mereka sangat tidak nyaman. Apalagi saat tiba waktu tidur atau waktu malam, akan sangat menyiksa dan membuat mereka kesulitan untuk tidur. Untuk meredakannya, kebanyakan ibu langsung memberikan obat batuk pilek untuk si kecil. Padahal efek samping yang ditimbulkan bila terlalu sering mengkonsumsi obat kimia, ginjal si kecil bisa mengalami kerusakan.

Untuk mengatasi batuk pilek si kecil alangkah lebih bijak bila ibu memberikan obat alami atau memberikan tindakan lain yang bisa meredakan gejalanya. Berikut adalah beberapa cara alami yang terbukti efektif untuk mengatasi batuk pilek pada anak dan sering direkomendasikan oleh para dokter yang bisa anda lakukan dirumah :

1. Protein untuk daya tahan tubuh

Untuk batuk pilek yang disebabkan oleh virus, umumnya akan sembuh dengan sendirinya berkat sistem imun yang baik. Kunci kesembuhan penyakit batuk pilek adalah imunitas atau kekebalan tubuh. Menurut apa yang dikatakan oleh Prof. Dr. dr. Purwantyastuti, SpF(K), dosen dan peneliti di Departemen Farmakologi & Terapeutik, FKUI, Jakarta, bahwa untuk membuat sistem imun yang baik, tubuh memerlukan asupan protein. Untuk itu,  pastikan si kecil mengonsumsi makanan tinggi protein selama sakit, yang bisa diperoleh dari telur, ayam, ikan, dan susu.

3. Tidur
Istirahat yang cukup ternyata sangat berhubungan dengan sistem imunitas tubuh. Hal ini telah dibuktikan dengan sebuah penelitian yang menunjukkan bahwa orang yang kurang tidur akan lebih mudah terkena pilek. Jadi, jangan ragu untuk mngistirahatkan anak untuk sementara dari berbagai aktivitasnya, termasuk sekolah, saat ia sakit. Sesuai dengan saran Vandana Bhide, M.D., dokter anak di Saint Augustine, Florida, yang telah mendapat sertifikasi dari American Board of Holistic Medicine, “Istirahat yang cukup dan minum banyak cairan".

4. Uap atau udara lembab

Alat pelembab udara bisa membantu untuk melegakan saluran nafas anak yang sedang mampet. (Pastikan bahwa alat pelembab udara tetap bersih dan jauh dari jangkauan anak). Hidupkan alat pelembab udara di kamar tidur saat anak sedang tidur atau istirahat. Alternatif lain yang bisa anda lakukan adalah siapkan air panas di kamar mandi hingga menghasilkan uap. Tutup kamar mandi dan duduklah bersama si kecil dalam ruang tersebut selama kurang lebih 15 menit.  Lakukan terapi ini 2 kali sehari.

5. Garam
Untuk mengatasi hidung tersumbat, teteskan larutan garam fisiologis yang bisa dibeli di apotek dan toko obat. Bisa juga anda buat sendiri larutan garam dengan cara : 

• Larutkan ½ - 1 sendok teh garam ke dalam setengah liter air hangat. 
• Lalu teteskan dengan bantuan pipet. 

Sedangkan untuk mengatasi sakit tenggorokan atau batuk, ajarkan si kecil untuk berkumur dengan larutan air garam hangat. Dalam studi yang diterbitkan International Journal of Pediatric Otorhinolaryngology, disebutkan garam memiliki khasiat antiinflamasi yang dapat membantu mengeluarkan lendir dan melegakan pernapasan, serta meredakan batuk dan radang tenggorokan.

6. Sup ayam
Jangan salah dengan masakan sup ayam. Cairan hangat berupa sup ayam ini dapat membantu mengurangi gejala hidung tersumbat. Penelitian telah menunjukkan bahwa sup ayam dapat membantu meredakan gejala flu seperti nyeri, lemas, hidung tersumbat, dan demam.

7. Madu dan lemon

Batuk dan pilek si kecil juga bisa anda atasi dengan campuran madu dan lemon yang berguna untuk melegakan tenggorokan dan mengatasi infeksi. Caranya campurkan satu sendok teh madu dan lemon ke dalam air hangat. 

Bisa juga anda hanya memberikan madu tanpa lemon. Jika diberikan pada waktu malam hari menjelang tidur, akan lebih efektif untuk meredakan batuk dibanding sirup obat batuk rasa madu, serta membantu anak tidur lebih nyenyak. Seperti pada hasil penelitian yang dimuat dalam Archives of Pediatric and Adolescent Medicine. Dosis pemberian madu sama seperti obat batuk OTC, yaitu :

• ½ sendok teh untuk usia 1-5; 
• 1 sendok teh untuk usia 6-11;
• 2 sendok teh untuk usia 12 ke atas.

Perlu diingat: madu tidak disarankan untuk bayi di bawah umur 1 tahun, karena berisiko menyebabkan botulisme, sejenis keracunan makanan.

8. Kunyit
Kunyit termasuk dalam golongan rempah-rempah. Dan terbukti sangat bagus untuk meredakan batuk. Caranya sangat mudah, yaitu Parut dan peras satu ruas kunyit. Kemudian campuran air perasan kunyit ke dalam susu yang biasa di konsumsi si kecil. Berikan 2 kali sehari.

9. Minyak Pijat
Pemijatan lembut pada dada dan punggung si kecil menggunakan campuran minyak zaitun dengan minyak essential akan membuat si kecil mudah bernafas pada saat mengalami batuk pilek. Anda bisa menggunakan minyak essential yang sehat seperti minyak kayu putih, rosemary dan minyak peppermint.

10. Minyak kayu putih
Minyak kayu putih sangat membantu untuk mengencerkan lendir yang menyumbat hidung dan tenggorokan. Caranya siapkan wadah berisi air panas, Kemudian masukkan minyak kayu putih sebanyak 10 sampai 15 tetes ke dalam wadah berisi air panas tadi. Biarkan anak anda menghirup uap hangat yang beraroma minyak kayu putih selama beberapa waktu sambil di tepuk-tepuk punggungnya.

Yang perlu anda perhatikan setelah menjalankan tip-tip diatas anak anda belum kunjung sembuh dan menemui gejala seperti demam tinggi, sulit bernafas atau sampai pada kondisi bibir membiru, segera bawa anak anda ke dokter atau rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut. Bisa jadi ia terkena infeksi sekunder (telinga, sinus) yang membutuhkan antibiotik. Pilek yang normal biasanya akan sembuh setelah seminggu. Jika anda memberikan perawatan dan pengobatan yang baik si kecil tentu akan segera sembuh.